Event balap mobil bergengsi di Tanah Air, Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM), berlangsung (22/10). Untuk seri ke 6 ini menghasilkan beberapa kelas di antaranya telah melahirkan Juara Nasional, seperti Kejuraan Indonesia Touring Car Championship (ITCC) dan Euro Touring Car Championship (ETCC) 2000.
Seri ke enam dari tujug seri Kejuaraan Nasional ITCC telah mendapatkan juaranya yaitu Toyota Team Indonesia (TTI) berhasil mengunci kemenangan. Pebalap TTI Haridarma Manoppo, dengan mobil pacuan All New Toyota Yaris di ajang Indonesia Touring Car Championship (ITCC) sukses memberikan kemenangan fenomenalnya. Keberhasilan yang diraih oleh Haridarma Manoppo ini sekaligus menumbangkan juara bertahan ITCC, Alvin Bahar dari kubu Honda Racing Indonesia.
Poin yang diraih Haridarma untuk merengkuh titel Juara Nasional telah dipastikan setelah meninggalkan Alvin Bahar di posisi kedua dengan selisih 16 poin. Rahasia keberhasilan meraih gelar juara ITCC 2017 adalah dengan menjaga konsistensi performa sebagai patokan. Pebalap bernomer star 39 ini memegang tiga filosofi dalam berkompetisi yaitu : Pertama pebalapnya, kedua adalah mobilnya, sedangkan yang ketiga adalah keberuntungan.
Bagi Haridarma untuk musim balap ITCC 2017 ini dirinya merasa beruntung mendapatkan mobil balap dari hasil riset terbaik dan dukungan tim mekanik. Meskipun sudah dipastikan menyandang gelar Juara Nasional ITCC Kelas 1.600 Max tahun 2017, namun Haridarma akan tetap dengan performa seperti seri sebelumnya seri terakhir Kejurnas ITCC.
Selain Haridarma yang mengunci gelar Juara Nasional ITCC 1.600 Max, pebalap wanita Toyota Team Indonesia, Alinka Hardianti, juga turut sukses menggusur Alvin Bahar dari posisi keduan dalam 12 lap balapan.
Selain ITCC dan ETCC, Kejuaraan lainnya yang juga ikut mengisi slot balap ISSOM, Mercedes-Benz Club Indonesia Race Championship (MBCIRC), turut memberikan tontonan yang menarik. Di putaran ke-6 ini, Dodi Saputra, pebalap ABM Motorsport, kembali merajai kejuaraan tersebut di posisi tertinggi.
Katagori MBCIRC diikuti oleh 25 peserta, dengan keseruan tersendiri di kelas E4. Karena 2 pebalap calon juara umum yang bersaing ketat untuk memperoleh gelar juara umum class Einspritzen 4 (E4). Dalam balapan yang berlangsung selama sepuluh putaran ini ada sisi menarik pada kelas spirit. Kelas ini melombakan mayoritas peserta berasal dari satu tim, namun persaingan di track seolah tidak kenal kompromi, 4 pebalap bersaing ketat untuk tampil terdepan. Kelas lainnya yakni, Avantgarde, juga ikut memberikan tontonan yang menarik dan suguhan persaingan yang fair.
Meskipun selama di lintasan mereka bersaing secara ketat dan sengit, namun suasa keakraban dan kekeluargaan tetap terjaga dengan baik.